Laman

Keajaiban Shalat Menurut Ilmu Kesehatan Cina

0   comments

Keajaiban Shalat Menurut Ilmu Kesehatan Cina

Keajaiban Shalat Menurut Ilmu Kesehatan Cina
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 238 yang artinya “Peliharalah segala shalat(mu), dan peliharalah shalat wustha, berdirilah karena Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu.”

Hadist Nabi Muhammad SAW: Wa’lamu anna khaira a’malikum ashalatu (Dan ketahuilah bahwa sebaik-baik amal kamu adalah shalat. (HR. Al-Hakim).

Anjuran shalat itu bukan hanya karena ta’abbudi (menyembah Allah). Ternyata shalat memiliki hikmah pada kesehatan manusia. Menurut ilmu kesehataan Cina dalam tubuh manusia itu ada dua komponen yaitu tubuh Chi (bentuk energi, tenaga, kekuatan) dan tubuh Yang (fisik). Dua komponen menyatu dalam tubuh manusia, bila tubuh Chi tidak berfungsi maka tubuh  Yang (fisik) manusia sudah hanya tinggal jasad atau yang dikenal meninggal dunia.

Dalam ilmu kesehatan Cina, Wudhu ternyata mengandung Hidroterapi. Air yang kita gunakan untuk wudhu memiliki fungsi tersendiri. Tampaknya, air punya daya khusus untuk menghilangkan stress dan menyegarkan kembali tubuh kita.

Air memberi efek pada kulit dan otot. Air menenangkan paru-paru, jantung, perut, dan sistem endokrin dengan jalan menstimulasi saraf pada spinal corda. Hidroterapi itu dari saat mencuci tangan sampai pergelangan, berkumur, membersihkan hidung, membasuh muka, lengan bawah, menyeka rambut dan membersihkan telinga, serta membasuh kaki.

Shalat lima waktu juga mempunyai hikmah tersendiri terhadap kesehatan. Shalat subuh mengandung terapi paru-paru, Shalat dhuhur; terapi jantung dan usus kecil, Shalat Ashar; terapi kandung kemih, Shalat maghrib; terapi ginjal, dan Shalat isya’ terapi pericardium dan Tripe Burner.

Dan seluruh gerakan Shalat mulai dari berdiri tegak menghadap kiblat, takbiratul ihram, Ruku’, I’tidal, Sujud, Iftirasy, Bangkit berdiri, Tahayyat awal dan akhir, serta Salam. Semua memiliki kandungan gerakan yang berhubungan dengan aliran darah,  Chi (energi) dan Yang (fisik) yang ada dalam diri manusia. Oleh karena itu Shalatlah sebelum kita dishalati.

HM. Misbahus Salam, pengasuh Majlis Ta’lim Yayasan RDS (Raudlah Darus Salam) Sukorejo Bangsalsari Jember, Wakil ketua PCNU Jember ini melanjutkan tentang.